Total Tayangan Halaman

Sabtu, 18 Mei 2013

Shogun dan Samurai

Pada abad 12, pemerintahan sipil Jepang yang dipimpin Fujiwara digantikan oleh klan-klan prajurit kuat dari daerah pedesaan-yang terkenal adalah Taira dan Miyamoto.
Pada tahun 1185, Minamoto Yurimoto menghancurkan klan Taira dan menjadikan dirinya penguasa Jepang  sebagai se-i-dai-Shogun yang berarti "Kaum barbar yang menaklukkan jendral besar."
Para Ksatria Shogun memerintah Jepang hingga sekitar pertengahan tahun 1800.
Jepang didominasi oleh Samurai.Para prajurit Samurai hidup untuk bertarung dan dilatih dengan kemampuan bertarung hingga tahapan Fanatik.
Salah satu harta samurai yang paling berharga adalah pedang dengan pegangan ganda yang telah ditajamkan dan diasah sedemikian rupa sehingga seorang Samurai dapat membelah seorang menjadi dua hanya dengan satu tebasan.
Samurai berarti "seseorang yang mengabdi."
Budaya para Ksatria mengakibatkan banyak pengungsi menuju hutan dan para laki-laki hidup dalam periode yang panjang dalam gubuk-gubuk terpencil.
Sebuah ajaran Buddha yang disebut Zen muncul dan menarik perhatian orang Jepang.Ajaran ini menunjukkan bahwa meditasi dapat merubah mereka melihat apa yang ada dibalik dunia fana.
Pada sekitar tahun 1300, Samurai mulai menggunakan lebih banyak pendekatan Zen untuk mengasah kemampuan mereka.
Pada sekitar tahun 1300, ajaran Zen Budhisme ini mulai mengembangkan bentuk hiburan anggun mereka sendiri, seperti merangkai bunga dan upacara minum teh.

Diambil dari buku Sejarah Dunia karya John Farndon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar